Jumat, 29 Januari 2016

Kata Kata Ucapan Selamat Hari Valentine Day Romantis 2017

Kata Kata Ucapan Selamat Hari Valentine Romantis 2017 - Dan Anda pasti mafhum, sebentar lagi kebanyakan anak-anak muda seluruh dunia akan merayakan Hari Kasih Sayang atau yang lebih tenar distilahkan dengan Valentine Day.

Momentum ini sangat disukai anak-anak remaja, terutama remaja perkotaan. Karena di hari itu, 14 Februari, mereka terbiasa merayakannya bersama orang-orang yang dicintai atau disayanginya, terutama kekasih. Valentine Day memang berasal dari tradisi Kristen Barat, namun sekarang momentum ini dirayakan di hampir semua negara, tak terkecuali negeri-negeri Islam besar seperti Indonesia.

Menurut pandangan Islam

“Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang di muka bumi ini, nescaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti prasangka belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah).” (Surah Al-An’am : 116)

Hari 'kasih sayang' yang dirayakan oleh orang-orang Barat pada tahun-tahun terakhir disebut 'Valentine Day' amat popular dan merebak di pelusuk Indonesia bahkan di Malaysia juga. Lebih-lebih lagi apabila menjelangnya bulan Februari di mana banyak kita temui jargon-jargon (simbol-simbol atau iklan-iklan) tidak Islami hanya wujud demi untuk mengekspos (mempromosi) Valentine. Berbagai tempat hiburan bermula dari diskotik(disko/kelab malam), hotel-hotel, organisasi-organisasi mahupun kelompok-kelompok kecil; ramai yang berlumba-lumba menawarkan acara untuk merayakan Valentine. Dengan dukungan(pengaruh) media massa seperti surat kabar, radio mahupun televisyen; sebagian besar orang Islam juga turut dicekoki(dihidangkan) dengan iklan-iklan Valentine Day.

SEJARAH VALENTINE:


Sungguh merupakan hal yang ironis(menyedihkan/tidak sepatutnya terjadi) apabila telinga kita mendengar bahkan kita sendiri 'terjun' dalam perayaan Valentine tersebut tanpa mengetahui sejarah Valentine itu sendiri. Valentine sebenarnya adalah seorang martyr (dalam Islam disebut 'Syuhada') yang kerana kesalahan dan bersifat 'dermawan' maka dia diberi gelaran Saint atau Santo.

Pada tanggal 14 Februari 270 M, St. Valentine dibunuh karena pertentangannya (pertelingkahan) dengan penguasa Romawi pada waktu itu iaitu Raja Claudius II (268 - 270 M). Untuk mengagungkan dia (St. Valentine), yang dianggap sebagai simbol ketabahan, keberanian dan kepasrahan dalam menghadapi cubaan hidup, maka para pengikutnya memperingati kematian St. Valentine sebagai 'upacara keagamaan'.

Tetapi sejak abad 16 M, 'upacara keagamaan' tersebut mulai beransur-ansur hilang dan berubah menjadi 'perayaan bukan keagamaan'. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15 Februari.

Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani(Kristian), pesta 'supercalis' kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai 'hari kasih sayang' juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropah bahwa waktu 'kasih sayang' itu mulai bersemi 'bagai burung jantan dan betina' pada tanggal 14 Februari.

Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang bererti 'galant atau cinta'. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Dengan berkembangnya zaman, seorang 'martyr' bernama St. Valentino mungkin akan terus bergeser jauh pengertiannya(jauh dari erti yang sebenarnya). Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine lewat (melalui) greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado(bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1700 tahun yang lalu.

Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa moment(hal/saat/waktu) ini hanyalah tidak lebih bercorak kepercayaan atau animisme belaka yang berusaha merosak 'akidah' muslim dan muslimah sekaligus memperkenalkan gaya hidup barat dengan kedok percintaan(bertopengkan percintaan), perjodohan dan kasih sayang.

PANDANGAN ISLAM

Sebagai seorang muslim tanyakanlah pada diri kita sendiri, apakah kita akan mencontohi begitu saja sesuatu yang jelas bukan bersumber dari Islam ?

Mari kita renungkan firman Allah s.w.t.:

“ Dan janglah kamu megikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggung jawabnya”. (Surah Al-Isra : 36)

Dalam Islam kata “tahu” berarti mampu mengindera(mengetahui) dengan seluruh panca indera yang dikuasai oleh hati. Pengetahuan yang sampai pada taraf mengangkat isi dan hakikat sebenarnya. Bukan hanya sekedar dapat melihat atau mendengar. Bukan pula sekadar tahu sejarah, tujuannya, apa, siapa, kapan(bila), bagaimana, dan di mana, akan tetapi lebih dari itu.

Oleh kerana itu Islam amat melarang kepercayaan yang membonceng(mendorong/mengikut) kepada suatu kepercayaan lain atau dalam Islam disebut Taqlid.

Hadis Rasulullah s.a.w:“ Barang siapa yang meniru atau mengikuti suatu kaum (agama) maka dia termasuk kaum (agama) itu”.
Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga Imran) ayat 85 :“Barangsiapa yang mencari agama selain agama Islam, maka sekali-sekali tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.

HAL-HAL YANG HARUS DIBERI PERHATIAN:-

Dalam masalah Valentine itu perlu difahami secara mendalam terutama dari kaca mata agama kerana kehidupan kita tidak dapat lari atau lepas dari agama (Islam) sebagai pandangan hidup. Berikut ini beberapa hal yang harus difahami di dalam masalah 'Valentine Day'.

1. PRINSIP / DASAR
Valentine Day adalah suatu perayaan yang berdasarkan kepada pesta jamuan 'supercalis' bangsa Romawi kuno di mana setelah mereka masuk Agama Nasrani (kristian), maka berubah menjadi 'acara keagamaan' yang dikaitkan dengan kematian St. Valentine.

2. SUMBER ASASI

Valentine jelas-jelas bukan bersumber dari Islam, melainkan bersumber dari rekaan fikiran manusia yang diteruskan oleh pihak gereja. Oleh kerana itu lah , berpegang kepada akal rasional manusia semata-mata, tetapi jika tidak berdasarkan kepada Islam(Allah), maka ia akan tertolak.

Firman Allah swt dalam Surah Al Baqarah ayat 120 :“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka.

Katakanlah : “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya)”. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemahuan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu”.

3. TUJUAN

Tujuan mencipta dan mengungkapkan rasa kasih sayang di persada bumi adalah baik. Tetapi bukan seminit untuk sehari dan sehari untuk setahun. Dan bukan pula bererti kita harus berkiblat kepada Valentine seolah-olah meninggikan ajaran lain di atas Islam. Islam diutuskan kepada umatnya dengan memerintahkan umatnya untuk berkasih sayang dan menjalinkan persaudaraan yang abadi di bawah naungan Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Bahkan Rasulullah s.a.w. bersabda :“Tidak beriman salah seorang di antara kamu sehingga ia cinta kepada saudaranya seperti cintanya kepada diri sendiri”.

4. OPERASIONAL
Pada umumnya acara Valentine Day diadakan dalam bentuk pesta pora dan huru-hara.
Perhatikanlah firman Allah s.w.t.:“Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaithon dan syaithon itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya”. (Surah Al Isra : 27)

Surah Al-Anfal ayat 63 yang berbunyi : “…walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia (Allah) Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.

Sudah jelas ! Apapun alasannya, kita tidak dapat menerima kebudayaan import dari luar yang nyata-nyata bertentangan dengan keyakinan (akidah) kita. Janganlah kita mengotori akidah kita dengan dalih toleransi dan setia kawan. Kerana kalau dikata toleransi, Islamlah yang paling toleransi di dunia.

Sudah berapa jauhkah kita mengayunkan langkah mengelu-elukan(memuja-muja) Valentine Day ? Sudah semestinya kita menyedari sejak dini(saat ini), agar jangan sampai terperosok lebih jauh lagi. Tidak perlu kita irihati dan cemburu dengan upacara dan bentuk kasih sayang agama lain. Bukankah Allah itu Ar Rahman dan Ar Rohim. Bukan hanya sehari untuk setahun. Dan bukan pula dibungkus dengan hawa nafsu. Tetapi yang jelas kasih sayang di dalam Islam lebih luas dari semua itu. Bahkan Islam itu merupakan 'alternatif' terakhir setelah manusia gagal dengan sistem-sistem lain.

Lihatlah kebangkitan Islam!!! Lihatlah kerosakan-kerosakan yang ditampilkan oleh peradaban Barat baik dalam media massa, televisyen dan sebagainya. Karena sebenarnya Barat hanya mengenali perkara atau urusan yang bersifat materi. Hati mereka kosong dan mereka bagaikan 'robot' yang bernyawa.

MARI ISTIQOMAH (BERPEGANG TEGUH)
Perhatikanlah Firman Allah :
“…dan sesungguhnya jika kamu mengikuti keinginan mereka setelah datang ilmu kepadamu, sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk golongan orang-orang yang zalim”.

Semoga Allah memberikan kepada kita hidayahNya dan ketetapan hati untuk dapat istiqomah dengan Islam sehingga hati kita menerima kebenaran serta menjalankan ajarannya.

Tujuan dari semua itu adalah agar diri kita selalu taat sehingga dengan izin Allah s.w.t. kita dapat berjumpa dengan para Nabi baik Nabi Adam sampai Nabi Muhammad s.a.w.

Firman Allah s.w.t.:
“Barangsiapa yang taat kepada Allah dan RasulNya maka dia akan bersama orang-orang yang diberi nikmat dari golongan Nabi-Nabi, para shiddiq (benar imannya), syuhada, sholihin (orang-orang sholih), mereka itulah sebaik-baik teman”.

Semoga bermanfaat.
Baca Juga : Kata Kata Mutiara 

Kamis, 28 Januari 2016

Kumpulan Puisi Sedih Menyentuh Hati Terbaru 2017

Kumpulan Puisi Sedih Menyentuh Hati Terbaru 2017 - Setelah kemarin admin merangkai kata kata mutiara dan kali ini admin mau berbagi mengenai Puisi Sedih, Sedih merupakan  perasaan yang sangat menyakitkan atau Galau. dan Sedih juga sering di sangkutkan dengan menangis karena biasanya orang yang sedih itu menangis tapi ada juga orang yang sedih tapi tidak menangis. Penyebab hati menjadi sedih itu banyak baik karena sedang banyak masalah, ada musibah, di putusin sama pacar dan masih banyak lagi penyebab hati sedih.

Saat hati sedih rasanya hidup tidak ada gunanya lagi, saat hati sedih seakan sirna sudah harapan. Sebagai manusia yang berakal dan beragama kita tidak boleh larut dalam kesedihan yang sedang menimpa hati kita. Seperti kata pepatah "Terkadang tuhan mengambil sesuatu dari kita supaya tangan kita kosong dan akan ia ganti kekosongan itu dengan sesuatu yang lebih
Puisi Sedih

 Kumpulan Puisi Sedih Menyentuh Hati Terbaru 2017

BUTIRAN TASBIH CINTA

tatkala rindu dingin mendakap tubuh ini dengan erat,maka terciptalah satu keajaiban antara dua jiwa,
tatkala bilangan tasbih rindu semakin mengejar dengan pantas angka rindu di hadapan,maka wujudlah satu perasaan sayang yang semakin menebal di jiwa yang semakin layu dikala kehilangan air siraman kasih....
tatkala bilangan tasbih rindu semakin memanjang dan terwujud satu destinasi menterai impian dan keinginan,maka perasaan dua jiwa satu hati semakin jauh menhayutkan cinta ke alam perbedaan.....
tatkala tasbih rindu semakin hampir dengan ke huung ketamatan,maka disitulah cinta terbukti dan kesahihan cinta terukir dibarat tanpa sempat merasa gelap...

sahabat,
senyummu ibarat pelangi dalam hidupku
Tawamu ibarat cerianya hari-hari yang aku lalui
Gurau sendamu umpama penyegar dalam setiap saat yangku jalani..
Satu saat kita berkenalan untuk menjalinkan persahabatan..
Satu minit untuk saling faham-memahami...
Satu jam untuk sudah mula beramah mesra
Satu hari sudah cukup untuk berkongsi segala cerita suka dan duka...
Badai Di Hatiku
badai di hatiku hempaskan lenaku
menghantam sudutnya hingga porak-poranda
meluluhlantakkan rindu hingga tak sempat berbuah cinta
meretakkan dinding-dinding hati
di mana di sana kuukir indah wajahmu

badai di hatiku kian menggelora
ketika petikan gitarku tak mampu mengiringi sayatan gemulai biolamu
ketika detik yang terketik untuk syairku terdengar picisan oleh senandungmu

aku melupakan diri
terdengar desah angin lembah
membisikkan getar-getar gairah
api kecintaan untuk dirimu

tergeletak dalam layu dan sosok gersang
terkulai dalam lagu dan kata usang

badai di hatiku hancurkan jiwaku
luruhkan teguhnya hingga erosi
mengikis yakinnya hingga abrasi

aku bersenandung dalam bingung
dengan tembang liriknya bimbang

aku merintih sedih
aku menjerit sakit
aku khilaf lalu kalap
aku menyerah dan kalah

kasih...
lepaskanlah hatiku
dari cintamu yang berkabut
Kau Takkan Kumiliki
ada yang tak bisa kubaca dari gerak bibirmu
ada yang tak bisa kuraba dalam hangat pelukmu
tapi pandangan matamu
masih seperti yang kulihat empat tahun yang lalu

pandangan mata yang dulu pernah menjerumuskanku
dalam dimensi cinta tak berbatas ruang dan waktu
seperti menggapai-gapai dasar
yang tak juga tersentuh

dan masih kuingat betul
betapa aku tersiksa
seperti terpenjara
saat kusadari
kau takkan kumiliki

Aku Sakit

Aku tahu aku tak smpurna
tp,apkah slah,, .jka aku menginginkan s’rang y6 smpurna ?? ?
apkah aku ng6bk pantas dicinta? ?
, ..
aKu memang munafik, . ..
tapi ap daya smua nie., .. .
percma aku menghrap dy kmbli. ,.
dy hany ang6ap aku lalu ang!n.
apkh brhak bwad aku memaksa dy kmbli. , !!
apkh brhak,jka aku memaksa dy untk mencntaiku lagi, .?!
s’t dy sdah brpling k rang laen. ., aku mlai tak sng6up mlhat dy ber dua.
tapi. .hanya 1 pesanku tuk s’s0rang tu. ,.jaga dy, n’ bwad dy slalu trznyum ktka da d smpingmu

“LUKA”

Luka,,
mengapa kau harus datang,
menambah beban hidup yang kelam.
tersisih asa yang hilang,
ku ingin mati,,
jika tuhan mempersetujui,
bukan karena kamu yang begitu ku cinta.
tapi karena ku memang harus terluka.
begitu sakit,,
begitu perih,,
tapi kan pendam luka ini.
agar kau mengerti..
betapa tulus rasa cintaku,,
sampai ku rela tuk mati..
“HANYA KARENA LUKA”
Demi Sesuap Nasi
Sampai kapan penderitaan ini
Selalu dan selalu saja menghantui
tak pernah ada henti
Menyiksa beban hidup ini
Terkadang iri menyerang jiwa
Melihat mereka yang selalu bahagia
Walau semua ini sulit dilewati
Apalah daya inilah yang harus terjadi
Takdir setiap manusia memang berbeda
Jalan hidup setiap manusia memang berbeda
Tapi inilah takdir hidup ini
Berjuang hanya untuk sesuap nasi
Penantian
tulis puisi anda di sini
Hati bertaut kesunyian bila malam menggelayut datang….
Bayang bidadari hadir menyapa dengan senyum waktu mata terpejam…
Rona jingga kilauan mutiara senja…
Kian lusuh karena tercampakkan oleh takdir manusia…
Karena diri tiada harta,tahta dan gelimang harta..
Hanya perih iringi lurus jalan berduri..
Ucap gemetar bibir saat sayup mata perlahan pergi..
Jauh takkan kembali..
Mungkin sampai nanti atau takdir jemputnya lagi..
Kemudian hewan buas itu menatap wajahnya yang cantik..
Meluluhkan hatinya yang beku…
Kemudian mati…
Bila kuku mencakar hati..
Kiranya maaf hanya anugrah lidah yang keji…
Sampai hari berganti abad kemudian kembali…
Dermaga usang terus ada dan kokoh berdiri…
saat sedih
Oh cinta, bisa hilang dalam sekejap mata.
Kemanakah masa indah itu?
Tergantikan oleh masa duka
Tak terkenangkah saat kita tertawa, saat kita bersama berbagi kebahagiaan.
Oh cinta, datanglah kembali…
Penuhi hati kami
Demikinlah rangkaian puisi sedih yang dapat admin berikan pada kesempatan kali ini semoga bermanfaat....

Selasa, 26 Januari 2016

Kumpulan Puisi Pahlawan Terbaru 2017

Kumpulan Puisi Pahlawan Terbaru 2017 - Pahlawan adalah orang orang yang sangat berjasa, berani dan penuh pengorbanan bagi bangsa, negara, dan agama.
pahlawan juga orang yang sangat gagah berani karena mereka telah rela mempertaruhkan nyawa untuk mempertahankan kemerdekaan.

Kemerdekaan yang kita rasakan saat ini adalah keringat dan darah yang ditumpahkan pahlawan-pahlawan berhati emas di masa lampau. Mereka berjuang melawan penjajah dengan hanya bermodalkan bambu runcing, mengorbankan jiwa dan raga untuk mengusir penjajah. Sebegitu besar jasa pahlawan untuk kehidupan yang kita kecap saat ini, hingga layaklah jika kita memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada beliau-beliau. Salah satu cara yang bisa kita tempuh untuk menghargai jasa para pahlawan adalah dengan puisi. Biasanya Puisi Perjuangan dibacakan di perayaan spesial, seperti hari kemerdekaan, hari pahlawan, hari kesaktian pancasila dan hari bersejarah lainnya.

Kumpulan Puisi Pahlawan Terbaru 2016

 Puisi Untuk Pahlawanku

  Puisi Pahlawan

demi negeri
kau korbankan waktumu
demi bangsa
rela kau taruhkan nyawamu
maut menghadang didepan
kau bilang itu hiburan

nampak raut wajahmu
tak segelintir rasa takut
semangat membara dijiwamu
taklukkan mereka penghalang negeri

hari-harimu diwarnai
pembunuhan, pembantaian
dihiasi bunga-bunga api
mengalir sungai darah disekitarmu
bahkan tak jarang mata air darah itu
muncul dari tubuhmu
namun tak dapat
runtuhkan tebing semangat juangmu

bambu runcing yang setia menemanimu
kaki telanjang tak beralas
pakain dengan seribu wangi
basah dibadan kering dibadan
kini menghantarkan indonesia
kedalam istana kemerdekaan

Karenamu Pahlawanku

Kumpulan puisi pahlawan karya: Rayhandi

Karenamu pahlawanku
Sekarang aku bisa hidup tenang
Tanpa kerja rodi romusa
Tanpa jerit takut rakyat tertembak.

Karenamu pahlawanku
Sekarang bumi kami damai
Air dan tanah menjadi kekayaan pertiwi
Bukan eropa bukan juga belanda.

Karenamu pahlawanku
Aku hidup di jaman merdeka
Setiap badan memiliki hak sama.

Karenamu pahlawanku
Hingga hari ini aku bisa menulis puisi dan sepucuk doa
Doa untuk roh roh suci kalian
Yang berjuang atas darah dan tulang.

Terima kasih pahlawan

Kumpulan puisi pahlawan karya: Rayhandi

Kuucapkan terima kasih untuk kalian yang disana
Yang mati karena berani
Yang mati karena yakin
Yang mati karena benar.

Kuucapkan terima kasih
Untuk jasad yang sekarang menjadi abu
Karena kalian kami merdeka
Karena kalian merah putih tegak di pucuk langit garuda
Menjulang menjadi bukti darah dan nyawa telah tertaruh.

Kuucapkan terima kasih
Untuk keberanian kalian
Keberanian yang tumbuh di dasar hati
Menjalar merenggut darah
Tiada takut kalian berperang
Bahkan matipun mau dikau.

Kuucapkan terima kasih
Untuk setiap doa
Doa yang setiap hitam terbang ke langit
Doa yang tiada henti hentinya kalian tasbih
Untuk kami, indonesia mendatang.

Kuucapkan terima kasih
Tanah yang kami injak
Air yang kami minum
Adalah darah dan nyawa
Yang dulu melayang.

Kuucapkan terima kasih
Sekali lagi, kuucapkan terima kasih
Untuk kalian yang sekarang sudah di surga
Tersenyum melihat garuda terbang tinggi.

Jiwa jiwa yang gugur

Kumpulan puisi pahlawan karya: Rayhandi

Jiwa jiwa yang gugur
Jasad jasad berserakan di bumi indonesia
Darah menjadi biru hitam jeritan
Rasa takut menyatu dengan hati.

Jiwa jiwa yang gugur
Kini mereka suci di janah
Menjadi tamu allah
Mereka tersenyum di sana
Tersenyum untuk indonesia yang semakin dan menderita.

Jiwa jiwa yang gugur
Tidak tahukah kau jumlah roh yang terpisah dengan jasad?
Beratus bahkan beribu jiwa menjadi almarhum.

Jiwa jiwa yang gugur
Mereka gugur untuk satu nama
Mereka berkorban untuk satu nama
Mereka menangis untuk satu nama
Indonesia....indonesia!

Untukmu Pahlawan Indonesiaku

Demi negri…
Engkau korbankan waktumu
Demi bangsa…
Rela kau taruhkan nyawamu
Maut menghadang di depan
Kau bilang itu hiburan

Tampak raut wajahmu
Tak segelintir rasa takut
Semangat membara di jiwamu
Taklukkan mereka penghalang negri

Hari-hari mu di warnai
Pembunuhan dan pembantaian
Dan dihiasi Bunga-bunga api
Mengalir sungai darah di sekitarmu
Bahkan tak jarang mata air darah itu
Yang muncul dari tubuhmu
Namun tak dapat…
Runtuhkan tebing semangat juangmu

Bambu runcing yang setia menemanimu
Kaki telanjang yang tak beralas
Pakaian dengan seribu wangian
Basah di badan keringpun di badan
Yang kini menghantarkan indonesia
Kedalam istana kemerdekaan

Pupus Raga Hilang Nyawa

Napak tilas para pahlawan bangsa
Berkibar dalam syair sang saka
Berkobar dalam puisi indonesia
Untuk meraih Cita-cita merdeka

Napak tilas anak bangsa
Bersatu dalam semangat jiwa
Bergema di jagat nusantara
Untuk meraih prestasi dan karya

Merdeka…
Kata yang penuh dengan makna
Bertahta dalam raga pejuang bangsa
Bermandikan darah dan air mata

Merdeka…
Perjuangan tanpa pamrih untuk republik tercinta
Menggelora di garis khatulistiwa
Memberi kejayaan bangsa sepanjang masa

Merdeka…
Harta yang tak ternilai harganya
Menjadi pemicu pemimpin bangsa
Untuk tampil di Era dunia

Pengorbanan

Mengucur deras keringat
Membasahi tubuh yang terikat
Membawa angan jauh entah kemana
Bagaikan pungguk merindukan bulan
Jiwa ini terpuruk dalam kesedihan

Pagi yang menjadi malam
Bulan yang menjadi tahun
Sekian lama telah menanti
Dirinya tak jua lepas

Andai aku sang Ksatria
Aku pasti menyelamatkanya
Namun semua hanya mimpi
Dirinyalah yang harus berusaha
Untuk membawa pergi dari kegelapan abadi
(Puisi Karya Siti Halimah)

Di Balik Seruan Pahlawan

Kabut…
Dalam kenangan pergolakan pertiwi
Mendung…
Bertandakah hujan deras
Membanjiri rasa yang haus kemerdekaan
Dia yang semua yang ada menunggu keputusan Sakral

Serbu…
Merdeka atau mati Allahu Akbar
Titahmu terdengar kian merasuk dalam jiwa
Dalam serbuan bambu runcing menyatu
Engkau teruskan Menyebut Ayat-ayat suci
Engkau teriakkan semangat juang demi negri
Engkau relakan terkasih menahan tepaan belati
Untuk ibu pertiwi

Kini kau lihat…
Merah hitam tanah kelahiranmu
Pertumpahan darah para penjajah keji
Gemelutmu tak kunjung sia
Lindunganya selalu di hatimu
Untuk kemerdekaan Indonesia Abadi
(Puisi Karya Zshara Aurora)

Untuk Pahlawan Negriku

Untuk negriku…
Hancur lebing tulang belulang
Berlumur darah sekujur tubuh
Bermandi keringat penyejuk hati

Ku rela demi tanah airku
Sangsaka merah berani
Putih nan suci
Melambai-lambai di tiup angin
Air mata bercucuran sambil menganjungkan do’a
Untuk pahlawan negri
Berpijak berdebu pasir
Berderai kasih hanya untuk pahlawan jagat raya
Hanya jasamu yang bisa ku lihat
Hanya jasamu yang bisa ku kenang
Tubuhmu hancur lebur hilang entah kemana
Demi darahmu…
Demi tulangmu…
Aku perjuangkan negriku
Ini Indonesiaku

Pahlawanku

Pahlawanku…
Bagaimana Ku bisa
Membalas Jasa-jasamu
Yang telah kau berikan untuk bumi pertiwi

Haruskah aku turun ke medan perang
Haruskah aku mandi berlumuran darah
Haruskah aku tersusuk pisau belati penjajah
Aku tak tahu cara untuk membalas Jasa-jasamu

Engkau relakan nyawamu
Demi suatu kemerdekaan yang mungkin
Tak bisa kau raih dengan tanganmu sendiri
Pahlawanku engkaulah bunga bangsa
(Puisi Karya Rezha Hidayat)

Indonesiaku Kini

Negaraku cinta indonesia
Nasibmu kini menderita
Rakyatmu kini sengsara
Pemimpin yang tidak bijaksana
Apakah pantas memimpin negara
Yang aman sentosa

Indonesiaku tumpah darahku
Apakah belum bangun dan terjaga
Pemimpin yang kita bangga
Apakah rasa kepemimpinan itu,
Masih tersimpan di nurani
Dan tertinggal di lubuk hati

Rakyat membutuhkanmu
Seorang khalifatur Rasyidin
Yang setia dalam memimpin
Yang menyantuni fakir miskin
Mengasihi anak yatim

Kami mengharapkan pemimpin
Yang sholeh dan solehah
Menggantikan tugas Rasulullah
Seorang pemimpin Ummah
Yang bersifat Siddiq dan Fatanah

Andai aku menemukan
Seorang pemimpin dunia
Seorang pemimpin negara dan agama
Seorang pemimpin Indonesia ku tercinta
Allah maha mengetahui dan yang mengetahuinya
(Puisi Karya Awaliya Nur Ramadhana)

Bambu Runcing

Mengapa engkau bawa padaku
Moncong bayonet dan sangkur terhunus
Padahal aku hanya ingin merdeka
Dan membiarkan Nyiur-nyiur derita
Musnah di tepian langit

Karena kau memaksaku
Bertahan atau mati
Dengan mengirim ratusan Bom
Yang engkau ledakkan di kepalaku
Aku terpaksa membela diri

Pesawat militermu jatuh
Di tusuk bambu runcingku
Semangat perdukaanmu runtuh
Kandas di Batu-batu cadas
Kota Surabaya yang panas

Pemuda Untuk perubahan

Indonesiaku menangis
Bahkan Tercabik-cabik
Dengan hebatnya pengusaanya sang korupsi
Tak peduli rakyat menangis

Kesejahteraan jadi Angan-angan
Keadilan hanyalah Khayalan
Kemerdekaan telah terjajah
Yang tinggal hanya kebodohan

Indonesiaku, Indonesia kita bersama
Jangan hanya tinggal diam kawan
Mari kita bersatu ambil peranan
Sebagai pemuda untuk perubahan
(Puisi Karya Ananda Rezky Wibowo)
Sekianlah rangkaian Puisi puisi pahlawan yang dapat admin sampaikan pada kesempatan kali ini semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu mengingat nya,,,,

Kumpulan Puisi Pendidikan Terbaru 2017

Pendidikan memiliki peran yang sangat penting karena pendidikan merupakan alat dan sarana yang bisa digunakan untuk membuka gerbang ilmu pengetahuan. Dalam proses membuka ilmu pengetahuan ini, proses belajar lah yang bisa menjadi kunci pokok para pembelajar untuk selanjutnya menghimpun ilmu pengetahuan yang ada.

Sumber: http://contohpantunpuisicerpen.blogspot.co.id/2015/09/10-contoh-puisi-pendidikan-terbaik.html
^_^ Blog Karya Sastra Bermanfaat ^_^
Kumpulan Puisi Pendidikan Terbaru 2017 - sahabat Pena, setelah kemarin admin rangkai Kata Kata Mutiara. dan kali ini admin mau berbagi Pendidikan adalah hal terinti dalam kehidupan manusia, bak lembaran-lembaran pedoman yang secara ideal digunakan sebagai tolak ukur perkembangan zaman. Para filsuf dunia acap kali mendeskripsikan pendidikan sebagai urat nadi peradaban, sendi-sendi sejarah, inti dari berbagai teori penciptaan. Berbagai elemen-elemen dalam pendidikan kemudian berubah menjadi suatu keharusan, untuk diceriterakan, untuk dideskripsikan, sehingga media kemudian berubah menjadi salah satu alat terampuh memperkenalkan elemen-elemen tersebut kepada khalayak. Baik cetak maupun elektronik. Sebut saja drama-drama bertema pendidikan yang saat ini merajalela, ceritera bergambar, bahkan salah satu media kontemporer yang terhitung paling sering digunakan adalah melalui karya sastra, seperti puisi dan cerita pendek. Puisi Pendidikan dikategorikan sebagai cara terampuh untuk memperkenalkan berbagai aspek yang terdapat dalam pendidikan, karena selain kelugasannya, pemilihan bahasa dayunya-pun menjadi daya tarik tersendiri.

BUKU Kau tempatku menabur ilmu... Kau jendela di hidupku... Kau tempatku goreskan jutaan pena... Namun, terkadang orang mengabaikannya... Kau tertumpuk deraian debu... Buku ... Kau tempatku berbagi rasa.... Meski engkau hanya diam membisu... Lembaran demi lembaran yang terisi... Tertancap keindahan ilmu menawan... Terselip kata demi kata... Yang mengisi hari-harimu... Buku... Kau tempatku goreskan pena... Goresan pena kini tertancap di badanmu... Jutaan kata kini terlukis di badanmu... Kau tempatku lukiskan keindahan... Kau tempatku berbagi kesakitan.... Buku... Kau yang mengajariku arti kehidupan... Tiada pantas hidup ini kulewati... Tanpa engkau di sisiku... Kau guru yang hanya bisa diam membisu... Namun, kau memberikan jutaan ilmu yang tersimpan di setiap lembaran... Puisi Karya Susiska Arum APA KABAR PENDIDIKAN NEGERIKU Sampai kini saya tidak tahu Apakah titel sarjana nan dibangga-banggakan ayahku dulu Dapat menyambung lambungku, istriku dan anak-anakku Tujuh Belas tahun sudah segudang uang di lumbung keringat ayah-ibuku Kuhabiskan di meja pendidikan Namun saya tetap tidak mampu memberi anak-anakku sesuap makan Tujuh belas tahun sudah kuhabiskan waktuku di ruang gerah sekolah dan kuliah Namun tidak memberiku otak brilian dan keterampilan nan sepadan Aku hanya terampil menyontek garapan temanku Aku hanya terampil membajak dan menjiplak karya negeri orang Aku terampil mencuri ide-ide bukannya mencipta Apa kabar pendidikan negeriku Adakah kini kau sudah berbenah Sehingga anak cucuku akan bisa merasai sekolah nan indah Dan masa depan nan cerah?

Sumber: http://contohpantunpuisicerpen.blogspot.co.id/2015/09/10-contoh-puisi-pendidikan-terbaik.html
^_^ Blog Karya Sastra Bermanfaat ^_^
Puisi puisi yang admin bagi di bawah ini ditulis langsung oleh para remaja yang akan terus mengagumi jasa para guru tetapi merasa prihatin dengan fenomena yang tengah terjadi di dunia pendidikan saat ini, seperti gaji guru yang dikeluhkan terlalu kecil hingga tunjangan hari tua untuk pahlawan tanda jasa tersebut yang tidak cukup layak. Semoga puisi di bawah ini bisa menggerakan hati kita semua untuk lebih peduli pendidikan terutama kepada sosok para pendidik. Berikut ulasannya :

Kumpulan Puisi Pendidikan Terbaru 2017

Kumpulan Puisi Pendidikan Terbaru 2016

PENOLONG DALAM KEGELAPAN (GURU)

Oleh  Muhammad Hafiz Nur

Sosok yang tanpa mengenal lelah .
Sosok yang menindas perlakuan kasar yang dilontarkan siswa-siswi kepadanya .
Sosok yang berlangkah tegap dan tegas walaupun kening dan pipi mereka sudah mulai memancarkan kekusutan dari raut wajahnya .

Wahai guruku ..
Kau telah memberi warna pelangi didalam kehidupan kami.
7 warna yang telah berkumpul menjadi satu paduan .
7 kesempurnaan yang telah kau berikan untuk bekal kami kelak dimasa yang akan datangy
.
Kau mengajarkan yang Awal mulanya kami tidak mengenal huruf abjad sampai kami bisa menjadi orang-orang yang kalian harapkan , orang-orang yang sukses dan orang-orang yang telah menyandang gelar terhormat seperti kalian bahkan akan lebih dari pada itu .

Guru ..
Maafkan kami yang telah berbuat kesalahan kepada kalian .
Dari hal yang sekecil debu yang tak terlihat bahkan sampai kesalahan yang besar yang bisa terlihat dengan mata kasar .

Tak banyak serumpun do'a yang kami panjatkan .
Semoga kalian guru-guru kami tetap sabar dalam membina dan mendidik kami dan menjadi lah PAHLAWAN tanpa tanda jasa dan mengajar tanpa mengenal kata LELAH .

Kami sayang kalian bapak dan ibu guru kami yang tercinta

Sinar pagi membelah bumi
Sang pengabdi berjalan menenteng lambaran ilmu
Bersamanya ada lautan pengetahuan
Yang Akan tersiram kepada para pencari wawasan

Guru,
Dalam lenguh segalah perihmu
Engkau tetap tersenyum menahan pilu
Dalam perih segalah sakitmu
Kau berjalan menuntun kami menjadi generasi berilmu

Di pundak kami
Ada harapan Ayah dan Ibu
Ada cita - cita menggapai indah masa depan
Dan engkau Wahai Guru
Mengangkatpundak kami
Dan meyakinkan kepada Kami
" Kalian Pasti Bisa"

Puisi Tema Pendidikan Tentang Lingkungan Sekolah


Lambat menjalar waktu
Suasana hening dalam kekhusu'an menggali ilmu
Sekolahku, gudang ilmuku
Perantara Tuhan dan Kewujudan ALamku

Engkau semakin reot
Tapi ilmu yang menjadi isi mu
Tak pudar dengan segala rintangan
Meski berbilik kayu berlantai tanah
Engkau tetap menjadi tempatku mengabdi ilmu

Wahai yang disana,
Yang duduk mewakili  rakyat ( Katanya )
Lihatlah kami disini
Menahan dingin saat angin menerpa
Menahan dingin saat air membanjir mengalir

Wahai Yang duduk di atas pangkat
Cobalah tengok Rakyatmu disini
Kemana guru - guru kami
Yang lama tak kau gaji
Kemana suasana nyaman belajar
Saat kami ingin impian dapat kami kejar
Dimana pendidikan kalian
Atau tahta telah melupakan janji - janji
Hingga kemudian para siswa mati
Dalam kebodohan dan kejahilan

Contoh Puisi tentang Pendidikan Indonesia

Jauh disana,
Mereka tak mengenal angka
bahkan huruf pun mereka buta
Kita disini menikmati gemerlap dunia
Lupa bahwa ada yang tengah dilanda kebodohan nyata

Di sana, sangat jauh disana
Mereka berjalan menyusuri hutan
Menerjang sungai
Tuk skedar duduk di rumah reyot
Menanti guru memberi curahan ilmu

Di sini,
Bahkan jarak tak lagi berjarak
Kuda mesin menjadi pengantar setia
Bahkan disini
Gedung megah bertingkat mewah
Namun kian tak beradab

Wahai Indonesiaku
Wahai para wakil wakyat
Kapan kalian mewakili kami
Saat kami tertatih demi mengerti bahasa
Saat kami tersingkir karena sarana
Kalian lihai memainkan kata
Menipu angka
Membawa hak kami kedalam perut kalian

Neraka menjadi akhir kalian
Yang tega bersenang dengan harta kami
Hingga kami tersusah di terjang kemiskinan
Pendidikan macam apa ini
Yang terdidik justru menghardik
Yang pintar justru semakin liar
 Dan yang papa kian tak tersuarakan

Bagaimana kawanku, inilah Indonesia, dengan berbagai kekayaan alamnya. Pendidikan Indonesia masih juga tak bisa di optimalkan. Yang duduk di kursi nyaman justru tertidur ketika rapat paripurna.Yang mengelola harta kita justru menggunakannya demi kekayaan semata. 
- See more at: http://www.duniapuisi.com/2015/04/contoh-puisi-tentang-pendidkan.html#sthash.ADTfdhgA.dpuf

 BUKU 

Kau tempatku menabur ilmu... 
Kau jendela di hidupku...
Kau tempatku goreskan jutaan pena... 
Namun, terkadang orang mengabaikannya... 
Kau tertumpuk deraian debu...
 Buku ... 
Kau tempatku berbagi rasa.... 
Meski engkau hanya diam membisu... 
Lembaran demi lembaran yang terisi... 
Tertancap keindahan ilmu menawan... 
Terselip kata demi kata... 
Yang mengisi hari-harimu... 
Buku...
 Kau tempatku goreskan pena... 
Goresan pena kini tertancap di badanmu...
 Jutaan kata kini terlukis di badanmu... 
Kau tempatku lukiskan keindahan... 
Kau tempatku berbagi kesakitan.... 
Buku...
 Kau yang mengajariku arti kehidupan...
 Tiada pantas hidup ini kulewati..
. Tanpa engkau di sisiku...
 Kau guru yang hanya bisa diam membisu... 
Namun, kau memberikan jutaan ilmu yang tersimpan di setiap lembaran... 
Puisi Karya Susiska Arum 

Puisi Tentang Pendidikan Bertemakan Guru

Sinar pagi membelah bumi
Sang pengabdi berjalan menenteng lambaran ilmu
Bersamanya ada lautan pengetahuan
Yang Akan tersiram kepada para pencari wawasan

Guru,
Dalam lenguh segalah perihmu
Engkau tetap tersenyum menahan pilu
Dalam perih segalah sakitmu
Kau berjalan menuntun kami menjadi generasi berilmu

Di pundak kami
Ada harapan Ayah dan Ibu
Ada cita - cita menggapai indah masa depan
Dan engkau Wahai Guru
Mengangkatpundak kami
Dan meyakinkan kepada Kami
" Kalian Pasti Bisa"

Puisi Tema Pendidikan Tentang Lingkungan Sekolah

Lambat menjalar waktu
Suasana hening dalam kekhusu'an menggali ilmu
Sekolahku, gudang ilmuku
Perantara Tuhan dan Kewujudan ALamku

Engkau semakin reot
Tapi ilmu yang menjadi isi mu
Tak pudar dengan segala rintangan
Meski berbilik kayu berlantai tanah
Engkau tetap menjadi tempatku mengabdi ilmu

Wahai yang disana,
Yang duduk mewakili  rakyat ( Katanya )
Lihatlah kami disini
Menahan dingin saat angin menerpa
Menahan dingin saat air membanjir mengalir

Wahai Yang duduk di atas pangkat
Cobalah tengok Rakyatmu disini
Kemana guru - guru kami
Yang lama tak kau gaji
Kemana suasana nyaman belajar
Saat kami ingin impian dapat kami kejar
Dimana pendidikan kalian
Atau tahta telah melupakan janji - janji
Hingga kemudian para siswa mati
Dalam kebodohan dan kejahilan
Baca : Puisi Tentang Lingkungan Sekolah
Contoh Puisi tentang Pendidikan Indonesia
Jauh disana,
Mereka tak mengenal angka
bahkan huruf pun mereka buta
Kita disini menikmati gemerlap dunia
Lupa bahwa ada yang tengah dilanda kebodohan nyata

Di sana, sangat jauh disana
Mereka berjalan menyusuri hutan
Menerjang sungai
Tuk skedar duduk di rumah reyot
Menanti guru memberi curahan ilmu

Di sini,
Bahkan jarak tak lagi berjarak
Kuda mesin menjadi pengantar setia
Bahkan disini
Gedung megah bertingkat mewah
Namun kian tak beradab

Wahai Indonesiaku
Wahai para wakil wakyat
Kapan kalian mewakili kami
Saat kami tertatih demi mengerti bahasa
Saat kami tersingkir karena sarana
Kalian lihai memainkan kata
Menipu angka
Membawa hak kami kedalam perut kalian

Neraka menjadi akhir kalian
Yang tega bersenang dengan harta kami
Hingga kami tersusah di terjang kemiskinan
Pendidikan macam apa ini
Yang terdidik justru menghardik
Yang pintar justru semakin liar
Dan yang papa kian tak tersuarakan

APA KABAR PENDIDIKAN NEGERIKU 

Sampai kini saya tidak tahu
Apakah titel sarjana nan dibangga-banggakan ayahku dulu
Dapat menyambung lambungku, istriku dan anak-anakku 
Tujuh Belas tahun sudah segudang uang di lumbung keringat ayah-ibuku 
Kuhabiskan di meja pendidikan 
Namun saya tetap tidak mampu memberi anak-anakku sesuap makan
Tujuh belas tahun sudah kuhabiskan waktuku di ruang gerah sekolah dan kuliah
Namun tidak memberiku otak brilian dan keterampilan nan sepadan 
Aku hanya terampil menyontek garapan temanku 
Aku hanya terampil membajak dan menjiplak karya negeri orang Aku terampil mencuri ide-ide bukannya mencipta Apa kabar pendidikan negeriku 
Adakah kini kau sudah berbenah
Sehingga anak cucuku akan bisa merasai sekolah nan indah
 Dan masa depan nan cerah?
Sekianlah rangkaian Puisi Pusi Pendidikan yang dapat admin sampaikan, Semoga kedepannya pendidikan Indonesia semakin baik dan semakin merata. Uang rakyat tidak lagi di selewengkan oleh para tikus - tikus berdasi.
Semoga kedepannya pendidikan Indonesia semakin baik dan semakin merata. Uang rakyat tidak lagi di selewengkan oleh para tikus - tikus berdasi. Semoga saja  artikel tentang Kumpulan Contoh Puisi Bertema Tentang Pendidikan Sekolah dapat kembali membuka mata kita bahwa disana ada dari mereka yang harus berjuang mempertaruhkan nyawa demi sebuah "PENDIDIKAN" - See more at: http://www.duniapuisi.com/2015/04/contoh-puisi-tentang-pendidkan.html#sthash.ADTfdhgA.dpuf

Sabtu, 23 Januari 2016

Kumpulan Puisi Romantis Menyentuh Hati Terbaru 2017

Kumpulan Puisi Romantis Menyentuh Hati Terbaru 2017 - Sahabat Pena, setelah kemarin admin merangkai Kata Kata Mutiara dan pada kesempatan kali ini Puisi Romantis,  Puisi Romantis adalah ungkapkan sedalam apa perasaan anda, dan bagaimana anda melihat ia yang anda kagumi.  Tapi sekalilagi, itu bukan hal mudahuntuk dilakukan, untuk menuliskan sebuah puisi aja ada beberapa orang yang kesulitan, apa lagi jika harus menuliskan puisi romantis. Karena sebenarnya puisi berbeda dengan karya sastra lain, ada prosa acak yang terkadang justru menjebak para penulisnya, bukannya menuliskan karya yang romantis mereka malah cenderung kehilangan arah dan mengganti tema karena mengikuti alur prosa acak yang disebutkan tadi.
Puisi Romantis
Dan jika memang anda termasuk kedalam golongan orang yang tidak suka atau bahkan tidak bisa menulis puisi, anda tidak perlu cemas, karena saat ini sudah tersebar berbagai macam buku dan tutorialyang mengajarkan cara membuat puisi yang baik. Atau bahkan jika cara tersebut masih dipandang sulit, anda hanya perlu meluangkan sedikit waktu di depan PC, akses internet, dan mencari puisi yang anda inginkan, karena diinternet apapun jenis puisi yang anda inginkan dapat ditemukan. Untuk itulah, kami sengaja mengumpulkan beberapa puisi romantis yang ditulis beberapa penulis baik pemula maupun profesional, untuk membantu anda, selamat menikmati :

Kumpulan Puisi Romantis Menyentuh Hati Terbaru 2017

Puisi Romantis

Di Hatiku

oleh: Lukas Gentara
untaian kata mesra
dan seribu puisi cinta yang kupunya
tak mampu menyaingi indah wajahmu
kau adalah keindahan
yang menghiasi duniaku
memandangmu...
aku berharap waktu berhenti
menyentuhmu...
seperti menyentuh sesuatu yang rapuh tapi sangat berharga
kau adalah jejak
yang iringi langkahku
kau adalah detak
yang iringi jantungku
kau adalah air mata
yang iringi tangisku
kau ada
di hatiku

Indah Sore Itu

oleh: Lukas Gentara
indah sore itu
bukan pada matahari senja
yang berwarna jingga
indah sore itu
bukan pada biru samudera
di batas cakrawala
indah sore itu
adalah hitam rambutmu
yang buat aku terpana
indah sore itu
adalah biru matamu
yang memancarkan pesona
indah sore itu
adalah kamu, cinta...!

Aku Tak Pernah Berpaling

oleh: Lukas Gentara
ketika musim memajang rindunya pada hujan
ada sebongkah cemas yang tak bisa kuucapkan
aku hanya ingin memelukmu dari senja hingga subuh tiba
setapak demi setapak
kudaki jalan terjal kerisauan
saat tiba di persimpangan
ingin kutanggalkan segala ragu dan rasa bosan
ooo,
betapa kebimbangan telah berubah menjadi labirin
menjadi lingkaran tanpa celah
tapi catatlah olehmu, tentang satu kepastianku
'aku tak pernah berpaling darimu'

 Mawar di Bibirmu

oleh: Lukas Gentara
ketika kesunyian bolong
oleh nyanyian sumbang burung malam
aku hempaskan setumpuk penat dan kegelisahan
pada gambar wajahmu yang ayu
dan ketika senyum di bibirmu
mekar
seindah rangkaian bunga-bunga mawar
maka kerinduan ini
telah lunas terbayar

Teduh di Matamu

oleh: Lukas Gentara
ada rintik hujan yang jatuh di tanah pasir
ada butir embun yang turun di rerumputan
adalah dirimu yang buatku tahu
bahwa cinta itu,
ada...!
mendekapku dalam keindahan yang abadi
seperti darah dan merahnya
seperti malam dan gelapnya
seperti teduh
yang kulihat di matamu

(Satu Hal)

oleh: Ahmad Fauzi
Kau bertanya padaku tentang rindu
Tentang jarak yang pisahkan kita
Tentang waktu
Yang mengalir begitu cepat
Kau bertanya padaku tentang cinta
Tentang indah yang kita punya
Tentang senyum
Yang merekah begitu rapat
Kau bertanya padaku tentang mimpi
Tentang angan di ujung sana
Tentang damai
Yang tercipta begitu lambat
Aku hanya terdiam mendengarmu bersuara
Aku tahu
Kau di sana sedang menyimpan rindu begitu dalam padaku
Tapi
Aku takkan berujar panjang lebar sepertimu
Hanya
Aku ingin memberitahumu satu hal
"Don't forget me"
Selamanya
Ya
Selamanya

DIAM BUKAN BATU

Karya : Sunarto Rochim
Diam bukan batu,
ku sapa namun tetap membisu.
membeku bukan gunung salju,
namun ku tahu di dalam masih membara
entah amarah atau lara,
karena kalbu tak terjaga.
atau menderu karena merindu,
bergelora karena asmara.
Sekian musim telah berlalu
entah kapan musim semi tiba
kala tunas & kuncup mekar merona
menambah pesona alam semesta
dan mengundang kumbang datang berpesta
Tebarkanlah aroma surgawimu
namun tetap kau jaga mustikamu
sebagaimana kau genggam hasrat dengan syariat Illahi
bukan dengan nafsu insani
hingga ada yang tepat jadi imam pilihan hati.

Memilikki Dirimu

hati hanya bisa mencintai sekejap
kaki hanya bisa melangkah sejauh lelah
tatapan tak selamanya indah di mata
tapi memiliki kasih sayang darimu
adalah keabadian
tak ternilai (by Iman_Chank)

Ketulusan Hati

sesuatu yang tak bisa diucapkan
jangan dipaksa untuk diucapkan
sesuatu yang tak bisa diucapkan
sebaiknya dimengerti saja
karena masih banyak makna yang bisa kita rangkai
lewat sebuah ketulusan hati
maka berdirilah disampingku
dan terangi setiap jalanku
seperti Adam menerangi Hawa nya
seperti aku, yang tulus mencintaimu (diambil dari buku katakan cinta)

Maaf Untuk Kekasih

Fajar baru saja menyingsing kala itu
Mentari juga masih enggan memberikan nur-nya
Segalanya amsih gelap dan pengap
Begitu juga hatiku yang masih ragu dalam senyap
Kulangkahkan kakiku menjauh dari masa laluku yang suram
Pergi menuju kehidupan baru yang kuharap akan cemerlang
Ragaku melayang pergi tapi hatiku masih tertinggal
Hatiku masih bersemayam di masa laluku
Dimana disana telah kutinggalkan kekasih hatiku yang terindah
Kekasih pujaan hati sepanjang usiaku belum terhenti
Di hati ini masih tersimpan sejuta rindu tak bertepi
Maaf yang belum kuungkap
Dan cinta yang masih membara me,bakar jiwa
Maafkan aku kekasihku
Maaf karena aku telah meninggalkanmu
Maafkanlah aku
Sekianlah Rangkaian Puisi Romantis yang dapat admin sampaikan pada kesempatan kali ini , Semoga bermanfaat dan  menjadi inspirasi bagi sahabat pena semua..

Kumpulan Kata Kata Menyentuh Hati Terbaru

Kumpulan Kata Kata Menyentuh Hati Terbaru -  Kumpulan Kata Kata Menyentuh Hati Terbaru Dibawah ini adalah Kumpulan Kata Kata Menyentuh Hati ...